Jombang Lacakjejak.id – Desa Panglungan Kecamatan Wonosalam Kabupaten Jombang menjadi sasaran TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-120 Tahun Anggaran 2024.
Pelaksanaannya dijadwalkan selama 30 hari, dibuka resmi oleh Pj Bupati Jombang,yang ditandai dengan upacara yang di ikuti oleh Forkopimda Kabupaten Jombang, yang didalamnya adalah termasuk pasukan (TNI/ Polri) Kajari Jombang, Forkompimcam Kecamatan Wonosalam, melibatkan siswa siswi dari berbagai lembaga pendidikan, Kepala Desa Panglungan beserta perangkatnya, Linmas kemudian unsur Perhutani dan Para undangan yakni Tokoh masyarakat. Rabu (8/5) pukul 9.40 wib.
Ratusan pasukan Satgas TMMD dikerahkan untuk melakukan percepatan pembangunan di Desa Panglungan baik pembangunan jalan maupun Musholla, mereka akan menginap dirumah-rumah warga selama pelaksanaan TMMD tersebut.
Dengan Nada tegas PJ Bupati Jombang Sugiat menyampaikan, “Atas berkat rahmat Tuhan Yang Maha Esa pada hari ini Rabu tanggal 8 Mei 2024 pukul 09.40 menit TNI Manunggal Membangun Desa tahun anggaran 2024 secara resmi saya nyatakan dibuka,” Ucapnya dengan semangat.
Acara dilanjutkan dengan penyematan tanda peserta dan secara simbolis penyerahan alat kerja oleh Inspektur upacara tidak lain adalah Pj Bupati Jombang.
Pj Bupati Jombang Sugiat menyampaikan pada sambutannya,”Atas nama Pemerintah Kabupaten Jombang saya mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi setinggi tingginya pada jajaran TNI atas dedikasi kerja keras dan komitmen dalam melaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 120 di Kecamatan Wonosalam Kabupaten Jombang,
“Pemerintah Kabupaten Jombang sangat menyambut baik kegiatan TMMD karena dapat mendukung program Pemerintah terutama di wilayah Kabupaten Jombang dalam membangun fasilitas umum,
“Kerjasama yang erat antara TNI dan Pemerintah Daerah merupakan landasan utama dalam memajukan di wilayah kita ini, TMMD adalah salah satu bagian dari tugas pokok TNI yang tercantum dalam kerangka operasi militer selain perang, sebagaimana diatur dalam undang undang nomor 34 tahun 2004 tentang TMD,” Tuturnya
Lebih lanjut disampaikan,”Sejak masa perjuangan kemerdekaan hingga saat ini TMMD telah menjadi simbol kemanunggalan TNI dengan rakyat menjadi bukti nyata pengabdian TNI pada Bangsa dan Negara, harapannya TMMD mencapai hasil yang optimal sesuai dengan rencana yang telah disusun sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat,
” Selain menjaga kedaulatan Negara TNI mempunyai peran penting sebagai penyelenggara pembangunan di tengah masyarakat guna meningkatkan kesejahteraan warga oleh karena itu keberadaan TMMD diharapkan dapat memberdayakan dan mendukung aspirasi dengan mendorong inovasi dan kreatifitas warga,
“Dengan tema,” Darma bakti TMMD mewujudkan percepatan pembangunan di wilayah ” menggaris bawahi pentingnya upaya bersama dalam mewujudkan mempercepat pembangunan yang merata dan berkelanjutan di wilayah Kabupaten Jombang ,” Tutur Pj Bupati.
Ditambahkan,”Pelaksanaan TMMD ke 120 berorientasi pada sasaran fisik dan sasaran tambahan program unggulan Kasat yang secara langsung mengakomodasi kebutuhan masyarakat yang belum bisa dilaksanakan secara swadaya oleh mereka,sendiri, sasaran fisik ini di fokuskan pada insfrastruktur sarana dan prasarana fasilitas umum lainnya yang menjadi kebutuhan mendesak, diantaranya adalah pembanggunan jalan dan rehabilitasi Musholla yang diharapkan akan memberikan pelayanan yang lebih maksimal, selain itu ada ada program tambahan Kasat yankni penghijauan, pembuatan sumur bor dan bantuan rumah tidak layak huni(RTLH) program ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui akses peningkatan air bersih, kelestarian lingkungan serta peningkatan kondisi hunian yang layak bagi keluarga yang kurang mampu,
” Kita berharap kekompakan dan Sinergitas antara TNI dan Pemerintah Daerah juga masyarakat senantiasa terjalin erat, mari kita tingkatkan kolaborasi lintas sektoral untuk mempercepat pembangunan dan pemberdayaan diwilayah pedesaan sehingga kita dapat mencapai ketahanan wilayah, untuk menjaga keutuhan NKRI ,” Pungkasnya.
Ditempat berbeda Kepala Desa Panglungan yang namanya sama Sugiat menyampaikan, ” Sebagai Pemerintah terkecil merasa bergembira adanya program Pemerintah melalui TMMD ini,karena sudah dinantikan sudah lama oleh masyarakat, jalan melalui kawasan Perhutani yang awlanya sebagai alur ini saya yakin sangat bermanfaat untuk masyarakat diiringi peningkatan ekonomi yang makin berkembang saat ini, dengan jadwal waktu 30 hari mulai tanggal 8 Mei hingga tanggal 6 Juni 2024 ini akan terselesaikan dan langsung bisa di manfaatkan oleh warga,” Ungkap Kepala Desa Sugiat yang kebetulan namanya sama .(Jit)
