Jombang Lacakjejak.id – Bencana tanah gerak di Dusun Sumberlamong, Desa Sambirejo, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang bakal segera direlokasi ke tempat aman dari titik lokasi diperkirakan ada kurang lebih 100 kepal keluarga (KK) mereka yang terdampak.Selasa (12/3) pagi.
Pj Bupati menyampaikan,”Saya pantau memang kondisinya cukup parah. Rencana relokasi meski kita siapkan,
“Meski ada 12 KK yang saat ini terdampak langsung bencana tanah gerak di Kecamatan Wonosalam, Jombang, terdapat 60 KK lebih yang rumahnya masuk kategori rawan,
“Itu karena lokasinya berdekatan dengan titik rumah yang rusak akibat tanah gerak, dan kalau ditinjau lagi ada 40 KK di bawahnya tepatnya di Dukuh Banturejo, sehingga, kalau mau relokasi harus merelokasi semua yakni sekitar 100 kepala keluarga,” Jelas Sugiat.
Dari hasil koordinasi dengan BPBD Provinsi Jawa Timur, pihaknya mengaku siap mem-backup dari sisi anggaran untuk relokasi warga terdampak, namun, lahannya harus disiapkan pemkab sendiri.
”Dari hasil koordinasi BPBD provinsi, untuk anggarannya bisa, tetapi lahannya harus pemda yang menyiapkan,’’ Tambah Pj Bupati.
“Relokasi nantinya juga butuh memindahkan ternak warga yang diketahui tidak sedikit. Sebab, peternakan menjadi salah satu mata pencaharian warga.
Kemarin saat kita tinjau, kita tidak punya aset pemda disitu. Kita coba kolaborasi dan komunikasi kepada pihak terkait,’’ jelasnya
Dari koordinasi awal, Pemkab menilai ada sebuah tanah eks Hak Guna Usaha milik PT.Matabean yang memiliki lahan cukup luas. ”Tapi itu perlu koordinasi dulu lebih lanjut. Namun yang jelas, opsi relokasi kita kaji dulu dengan matang,’’ Pungkas Sugiat.(Jit)













